Banjir Melanda Kecamatan Ciemas Sukabumi, Ratusan Warga Terdampak, Bantuan Terus Diperlukan

Share on facebook
Share on twitter
Share on whatsapp
banjir ciemas

Forum Zakat – Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Sukabumi sejak awal Desember 2024 mengakibatkan bencana alam di beberapa kecamatan, terutama di Kecamatan Ciemas. Banjir telah menyebabkan kerusakan besar dan mengancam keselamatan warga, mendorong sejumlah lembaga zakat untuk memberikan bantuan.

Pada Rabu, 4 Desember 2024, pukul 02:45 WIB, hujan deras yang berlangsung beberapa hari menyebabkan Sungai Ciemas meluap. Kondisi ini memicu longsor dan pergerakan tanah di sekitar wilayah tersebut. Hujan yang masih berlanjut hingga kini mengakibatkan kondisi darurat dengan kerusakan rumah dan infrastruktur yang terputus.

Bencana ini telah memakan satu korban jiwa dan berdampak pada 572 warga dari 187 keluarga. Mayoritas warga mengungsi ke lokasi darurat dan Puskesmas Ciemas, sementara sebagian lain bertahan di rumah mereka. Tercatat 26 unit rumah rusak berat, 19 unit rusak sedang, dan 18 unit rusak ringan.

Kecamatan Ciemas yang terletak di wilayah selatan Jawa Barat ini sempat terisolasi karena longsor yang memutus akses utama. Saat ini, jalur tersebut sudah dapat dilalui meski secara perlahan.

Lokasi bencana masih kekurangan relawan, sementara kebutuhan mendesak terus bertambah. Warga membutuhkan sembako berupa beras, minyak goreng, dan makanan instan. Mereka juga memerlukan perlengkapan bayi seperti popok, susu formula, pakaian bayi, selimut, dan obat-obatan dasar. Program dapur umum di Puskesmas Desa Ciemas menjadi prioritas untuk memenuhi kebutuhan pangan warga.

Beberapa lembaga zakat anggota Forum Zakat yakni BSI Maslahat, Lembaga Amil Zakat Persatuan Ummat Islam (LAZ PUI), dan lembaga lainnya telah menyalurkan bantuan sejak Jumat, 7 Desember 2024. Bantuan mencakup makanan siap saji dan sembako.

Tantangan utama saat ini adalah sulitnya komunikasi akibat pemadaman listrik yang telah berlangsung selama 8 hari sejak 4 Desember 2024. Mengingat kondisi yang cukup parah, relawan yang hendak ke lokasi disarankan membawa lampu LED, inverter, power bank, atau genset untuk mengatasi pemadaman listrik dan keterbatasan sinyal.

Dukungan berbagai pihak sangat diperlukan untuk membantu pemulihan warga Ciemas. Selain bantuan logistik, keberlanjutan program dapur umum dan perbaikan infrastruktur menjadi prioritas dalam proses pemulihan. Solidaritas dan kerja sama masyarakat serta lembaga kemanusiaan sangat dibutuhkan untuk meringankan beban warga terdampak.