Audit Internal Keuangan Jadi Kunci Efektivitas Pengelolaan Dana Zakat

Share on facebook
Share on twitter
Share on whatsapp
audit internal keuangan

Forum Zakat – Pengelolaan dana zakat yang efektif dan transparan memerlukan pengawasan yang ketat. Hal ini menjadi sorotan utama dalam kelas Bimbel Amil Zakat Batch 10 yang diadakan pada Selasa, 14 Januari 2025. Direktur Eksekutif LAZ Persis, yang akrab disapa Kang Angga Nugraha membahas peran penting Audit Internal Keuangan dalam memastikan kepatuhan dan efektivitas pengelolaan dana zakat.

Kang Angga mengungkapkan bahwa audit keuangan berkala sangat krusial untuk menjaga tujuan pengelolaan zakat yang efisien dan efektif. Ia menjelaskan, “Tujuan utama pengelolaan zakat adalah memastikan efektivitas dan efisiensi keuangan, dan audit keuangan adalah salah satu cara untuk memastikan itu tercapai.” Dengan audit yang tepat, lembaga zakat dapat memastikan bahwa dana yang dihimpun digunakan dengan baik dan sesuai dengan prinsip syariah.

Tata kelola keuangan yang baik menjadi pondasi penting bagi lembaga zakat. Dalam konteks ini, Kang Angga menjelaskan bahwa tata kelola keuangan bukan hanya sistem dan proses, tetapi juga kebijakan yang mengatur dan mengontrol aliran keuangan dalam sebuah organisasi. “Tata kelola keuangan ini sangat penting untuk keberlanjutan lembaga zakat dan memastikan lembaga dapat terus berkembang serta memberikan manfaat yang maksimal kepada masyarakat,” tambahnya.

Menghadapi tantangan pengelolaan dana zakat yang semakin kompleks, Kang Angga menekankan tiga dukungan utama yang perlu diperkuat oleh lembaga zakat: teknologi, regulasi, dan sumber daya manusia. Dukungan teknologi, seperti penggunaan perangkat lunak keuangan, memungkinkan lembaga untuk memantau saldo akun secara real-time. Sementara itu, regulasi yang jelas dan sumber daya manusia yang profesional juga sangat diperlukan untuk menjalankan tata kelola yang baik.

Transparansi keuangan menjadi kunci utama dalam menciptakan pembangunan ekonomi yang berkelanjutan dan berdaya saing. Dengan akuntabilitas yang tinggi, lembaga zakat dapat membangun kepercayaan masyarakat, meningkatkan kinerja, serta membuat keputusan yang tepat. “Audit internal keuangan juga membantu meningkatkan kualitas akuntabilitas publik, yang pada gilirannya akan menumbuhkan kepercayaan dan meningkatkan efektivitas lembaga zakat,” jelas Kang Angga.

Selain itu, dalam sesi kelas ini, Kang Angga juga memaparkan alur pengelolaan keuangan yang meliputi perencanaan anggaran kegiatan, penyusunan realisasi anggaran, dan berbagai aspek penting lainnya dalam pengelolaan dana zakat.

Dengan penerapan tata kelola keuangan yang profesional dan transparan, diharapkan lembaga zakat dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat yang membutuhkan.