Direktur Eksekutif LAZNAS BSM Beri Resep Versi Alquran Agar OPZ Jadi ‘Winner’

Share on facebook
Share on twitter
Share on whatsapp

Forumzakat – CEO OPZ Sharing Session yang digelar secara daring oleh Forum Zakat, Rabu (29/4/2020) juga menghadirkan Direktur Eksekutif Rizqi Okto Priyansyah sebagai narasumber. Dalam sesi tersebut, Rizqi memberikan resep versi Alquran dan  versi ilmu manajemen kontemporer dalam menghadapi pandemi Covid-19 ini.

Dalam resepnya, dia menuturkan Quran Surat Al Ashr 1-3, yang artinya “Demi masa. Sesungguhnya, manusia berada dalam kerugian kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan. Serta saling menasihati untuk kebenaran dan saling menasihati untuk kesabaran,”

“Waktu adalah aset besar bagi lembaga. Maka, perlu kiranya untuk disiplin dan focus. Karena Allah sangat menghargai waktu, orang barat sudah terstigma dengan symbol islam, time is money. Di hari-hari sulit ini, setiap orang dalam lembaga harus berkontribusi di waktu-waktu yang ada,” tuturnya.

Mengutip ayat yang kedua, lanjutnya, Manusia Berasa dalam Kerugian. Artinya, lembaga perlu cek keuangan dan manage lagi. “Lembaga agar bisa sustain harus bisa menghasilkan,” tandasnya.

Selanjutnya, ia mengatakan dalam kalimat orang-orang yang beriman, maka menurutnya SDM harus fokus pada strategi yang hakiki, focus on the wildly important goal, dengan melakukan penyesuaian saat ini di waktu-waktu strategis.

Tak berhenti disitu, orang beriman mengerjakan amal soleh yakni Act Lead Measure yang dapat mendukung aksi-aksi inovasi baik di fundrising dan operasionalnya.

“Memaksimalkan SDM dan resources yang ada, setelah menguatkan iman, kuat, produktif, inovasi. Terakhir, Creat a cadence of accountability  yang berarti Eksekusi, Evaluasi, Perbaiki, Eksekusi, repeat,” ujarnya.

“Ilmu managemen hari ini punya hikmah, tanda kemenangan  ada tiga yakni keberimanan, beramal sholeh, dan saling memberi feedback dan saling mendorong dan menguatkan hubungan dan koordinasi dengan lembaga-lembaga lain dan kondisinya kita sabar dalam mengikuti dan menjalani kondisi ini,” pungkasnya. (*)