Forum Zakat – Sekolah Amil Indonesia (SAI) kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kompetensi sumber daya manusia (SDM) di sektor pengelolaan zakat dengan memfasilitasi ujian sertifikasi untuk 116 amil. Ujian ini merupakan bagian dari skema Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) dan dilaksanakan oleh Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) di BPMP Provinsi DK Jakarta.
Pada tanggal 22 Oktober 2024, sebanyak 60 amil mengikuti ujian sertifikasi kualifikasi 3. Para peserta ini berasal dari berbagai lembaga amil zakat yang berkomitmen untuk meningkatkan kualitas layanan pengelolaan zakat. Sertifikasi ini penting karena memberikan pengakuan resmi terhadap kemampuan dan pengetahuan amil dalam menjalankan tugas mereka, yang pada gilirannya berkontribusi pada transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan zakat.
Selang sehari, pada 23 Oktober 2024, SAI kembali memfasilitasi ujian untuk 56 amil level manajer dari 14 lembaga zakat. Ujian ini bertujuan untuk mengukur kemampuan manajerial dan pengelolaan zakat di tingkat yang lebih tinggi. Dengan adanya sertifikasi ini, diharapkan para manajer dapat lebih efektif dalam menjalankan tugas mereka, mengelola dana zakat dengan baik, serta meningkatkan dampak sosial dari pengelolaan zakat.
Proses ujian sertifikasi di BPMP Provinsi DKI Jakarta berjalan dengan lancar dan profesional. SAI berkomitmen untuk terus menyediakan fasilitas pembelajaran dan pelatihan bagi amil di seluruh Indonesia. Selain ujian sertifikasi, SAI juga menawarkan berbagai pelatihan bagi amil pemula, yang mencakup dasar-dasar pengelolaan zakat, prinsip-prinsip syariah, serta manajemen lembaga zakat.
Sekolah Amil Indonesia, sebagai lembaga pendidikan zakat yang independen di bawah naungan Forum Zakat, memiliki visi untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensi SDM di lembaga zakat dan organisasi non-pemerintah (NGO). Dengan adanya program sertifikasi dan pelatihan yang terstruktur, SAI berusaha memenuhi kebutuhan akan SDM yang kompeten di sektor zakat, sehingga pengelolaan zakat dapat dilakukan secara profesional dan berdaya guna.
Sertifikasi ini juga merupakan langkah strategis dalam mendukung program pemerintah dalam meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya zakat dan perannya dalam pemberdayaan ekonomi umat. Dengan sertifikasi yang diakui secara resmi, diharapkan akan muncul lebih banyak amil yang terampil dan profesional, yang mampu membawa perubahan positif bagi masyarakat.
Dengan demikian, kegiatan ujian sertifikasi yang difasilitasi oleh Sekolah Amil Indonesia bukan hanya sekadar formalitas, tetapi merupakan bagian integral dari upaya berkelanjutan untuk membangun sistem pengelolaan zakat yang lebih baik di Indonesia. Ini adalah langkah penting menuju penguatan ekosistem zakat yang transparan, akuntabel, dan berdampak luas bagi masyarakat.
Melalui inisiatif ini, Sekolah Amil Indonesia menunjukkan perannya sebagai pelopor dalam pengembangan SDM di sektor zakat, sekaligus mendukung tujuan mulia dalam pengentasan kemiskinan dan pemberdayaan masyarakat.
