Forumzakat – Meningkatnya penularan Covid-19 di Indonesia, menggerakan Solopeduli untuk semakin menggencarkan gerakan kurban via online. Ajakan berkurban ditujukan bagi donatur dan masyarakat muslim secara luas. Gerakan kurban via online ini digencarkan dari seluruh kantor Cabang Solopeduli di wilayah Surakarta, Karanganyar, Boyolali, Klaten, Sukoharjo, Wonogiri, Sragen, Semarang, Jogjakarta dan beberapa berwakilan unit di beberapa kota di Jawa Tengah dan di bekasi.

Pemesanan kurban dilakukan secara online berupa whatsapp, twitter, instagram, blog, facebook dan media online lainnya. ”Gerakan kurban via online ini kami lakukan untuk meminimalkan pertemuaN secara langsung antara donatur dengan pegawai Solopeduli, sekaligus untuk memudahkan donatur yang mau berkurban,” Jelas Direktur Utama Sidik Anshori.

”Beberapa kali juga kami lakukan pertemuan dengan donatur dan masyarakat luas melalui zoom, karena donatur dan masyarakat membutuhkan penjelasan lebih berkaitan dengan kurban, terutama berkaitan dengan penyaluran hewan ataupun dagingnya,”  imbuh Sidik Anshori.

Meskipun menggencarkan kurban via online, tetapi transaksi berkurban dan donasi lainnya juga dilakukan secara langsung. ”Ada beberapa donatur yang ingin menyalurkan donasi secara langsung, itu tetap kami layani,” jelasnya lagi.

”Walau masa pandemi, saya ingin berkurban, Alhamdulillah dimudahkan, beberapa bulan ini saya mengikuti facebook dan instagram Solopeduli, dan saya mantab dan akhirnya pesan kurban ke Solopeduli via whatsapp,” ungkap salah satu donatur Solopeduli asal Sragen, Pak Dayat (32 tahun). Pak Dayat berharap dengan kurban via Solopeduli penyaluran hewan dan dagingnya bisa bermanfaat untuk kaum dhuafa. (*)