Forum Zakat – Forum Zakat (FOZ) Jawa Tengah melakukan inisiasi kolaborasi bersama 11 lembaga zakat yang tergabung. Dengan melalui FOZ Nusa Tenggara Timur (NTT) serta relawan, menyalurkan bantuan untuk memberikan bantuan kepada para penyintas erupsi Gunung Lewotobi pada pekan akhir Januari. Kolaborasi ini berhasil menyalurkan donasi sebesar Rp 33 juta yang telah digunakan untuk memenuhi kebutuhan dasar sekitar 2.514 jiwa yang tinggal di enam posko pengungsian.

Bantuan yang diberikan sangat beragam, mencakup pengiriman 75.000 liter air bersih yang sangat dibutuhkan di tengah keterbatasan pasokan air di pengungsian, serta bahan makanan yang disalurkan untuk mendukung operasional dapur umum yang melayani para penyintas. Selain itu, kolaborasi ini juga turut melaksanakan aksi pembersihan lingkungan sekitar posko pengungsian, guna memastikan area tetap higienis dan mendukung kesehatan pengungsi.

Meskipun bantuan telah disalurkan, kondisi para penyintas masih sangat memprihatinkan. Pasca-erupsi, berbagai tantangan berat masih dihadapi oleh warga Lewotobi. Persediaan makanan terus menipis, sanitasi darurat yang ada sudah tidak memadai lagi, dan fasilitas pendidikan serta tenaga medis di daerah terdampak sangat terbatas. Ini menunjukkan bahwa dukungan kepada mereka tidak boleh terhenti hanya pada fase awal tanggap darurat, tetapi harus berlanjut hingga kondisi mereka benar-benar pulih.

Situasi ini menegaskan bahwa meskipun banyak pihak telah memberikan kontribusi, perjuangan untuk para penyintas Lewotobi belum berakhir. Dukungan berkelanjutan sangat diperlukan untuk memastikan mereka dapat kembali menjalani kehidupan normal. Setiap kontribusi, sekecil apapun, sangat berarti dalam memberikan harapan baru bagi mereka yang tengah berjuang bertahan di pengungsian.

Dalam kesempatan ini, kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah turut serta memberikan kontribusi, baik berupa dana, tenaga, maupun doa. Namun, tantangan yang dihadapi para penyintas Lewotobi masih jauh dari selesai. Kami mengajak semua pihak untuk terus bergotong royong dan memberikan bantuan agar masyarakat Lewotobi merasa didukung, tidak merasa sendirian dalam menghadapi segala kesulitan pasca-erupsi. Mari bersama-sama memberikan harapan dan bantuan yang berkelanjutan bagi mereka yang membutuhkan.