Forum Zakat – Forum Zakat (FOZ) Sumatera Utara (Sumut) menggelar diskusi dengan Senator M. Nuh, anggota DPD RI asal Sumut untuk membahas wacana penggunaan dana zakat dalam mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG). Diskusi yang berlangsung di Medan ini dihadiri oleh para pengelola lembaga zakat, serta berbagai tokoh masyarakat dan agama yang tergabung dalam FOZ Sumut.
Wacana penggunaan dana zakat untuk program MBG belakangan ini menuai perhatian banyak pihak. Sebagai anggota DPD RI dan tokoh agama, KH Muhammad Nuh menanggapi isu tersebut dengan bijak dan mengajak semua pihak untuk meresponnya dengan pikiran jernih dan terbuka. “Pendanaan alternatif perlu dibuka, kita tidak boleh tergopoh-gopoh dalam menyikapi hal ini. Pendekatan yang hati-hati dan bijaksana sangat diperlukan,” ungkap Nuh dalam forum tersebut.
Menurut Nuh, prinsip dasar dalam pengelolaan zakat harus tetap sesuai dengan syariat Islam, namun ia menekankan pentingnya komunikasi yang lebih luwes agar pesan ini dapat dipahami dengan mudah oleh masyarakat luas.
“Pengelolaan zakat memang harus saklek, tetapi kita bisa membahasakannya dengan bahasa yang lebih mudah dimengerti dan dapat diterima oleh banyak kalangan,” jelasnya. Pembina Yayasan Al Uswah Langkat ini juga mengingatkan pentingnya sinergi antara lembaga zakat dan pemerintah dalam mewujudkan program yang membawa manfaat besar bagi masyarakat, seperti program MBG.
“Prinsipnya, program MBG ini sangat baik dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Namun, untuk mencapainya, tim Presiden harus melakukan dialog dengan banyak pihak, termasuk dengan FOZ Sumut. Pendekatannya harus persuasif dan positif agar tercapai solusi yang saling menguntungkan,” tambah Nuh.
Senator asal Sumut ini juga memastikan bahwa hasil diskusi tersebut akan menjadi bahan pertimbangan yang akan dibawa ke pusat sebagai aspirasi daerah. “Sebagai anggota DPD RI, saya berkewajiban menampung aspirasi dari daerah dan menyuarakannya di Senayan. Kami berharap, diskusi ini bisa memberikan pandangan yang lebih komprehensif bagi pemerintah dalam mengambil langkah-langkah selanjutnya,” tegas Nuh.
Ketua FOZ Sumut, Sulaiman Ariga, menyambut positif diskusi tersebut. “Forum ini kami gelar sebagai bentuk kolaborasi dengan Senator M. Nuh untuk saling berbagi pandangan terkait wacana penggunaan dana zakat untuk program MBG. Semoga dengan adanya diskusi ini, kita bisa membuka pikiran dan mencari solusi terbaik bersama,” ujar Sulaiman.
Diskusi ini juga dihadiri oleh perwakilan dari berbagai lembaga zakat yang tergabung dalam FOZ Sumut, seperti Rumah Zakat, IZI, YBM BRI, Nurul Hayat, Dompet Dhuafa Waspada, Yakesma, Ikut Berbagi, LAZ Persis, dan Ayah Yatim Mandiri. Para peserta berharap forum ini dapat menjadi awal dari kerjasama yang lebih erat antara lembaga zakat, pemerintah, dan masyarakat dalam mewujudkan kesejahteraan bersama.