BPKH dan Rumah Zakat Salurkan Bantuan Tanggap Darurat Gempa Bumi di Kabupaten Bandung

Share on facebook
Share on twitter
Share on whatsapp
bantuan gempa kabupaten Bandung Rumah Zakat dan BPKH

Forum Zakat – Gempa bumi berkekuatan magnitudo 5 mengguncang Kabupaten Bandung pada Rabu, 18 September 2024, pukul 09.41 WIB. Kejadian ini menyebabkan dampak yang signifikan bagi masyarakat setempat, dengan banyaknya laporan korban luka dan kerusakan infrastruktur. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat bahwa setelah gempa utama, sejumlah gempa susulan terus mengguncang kawasan tersebut, menambah ketidakpastian dan kekhawatiran di kalangan warga.

Dalam rangka memberikan dukungan dan meringankan beban masyarakat yang terdampak, Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) berkolaborasi dengan Rumah Zakat untuk menyalurkan bantuan tanggap darurat. Penyerahan bantuan dilakukan pada Ahad, 29 September 2024, di kantor Kecamatan Kertasari, salah satu area yang paling parah terkena dampak.

Acara ini dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Indriayu Afriana, Kepala Divisi Program Strategis dan Pelaksanaan Mandiri Kemaslahatan BPKH; Didi Sabir, Chief Funding Officer Rumah Zakat; Camat Kertasari, Heri Mulyadi, S.IP; dan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung, Drs. Ukasuska Pujiutama, M.Msi.

Bantuan yang disalurkan mencakup 500 paket hygiene kit, yang terdiri dari barang-barang penting seperti handuk, sabun mandi, shampo, dan hand soap. Selain itu, terdapat juga 500 paket kitchen set yang mencakup kompor, wajan, centong, dan spatula.

Tak kalah penting, tim juga menyediakan sembako untuk mendukung dapur umum selama lima hari ke depan. Total bantuan ini dirancang untuk menjangkau sekitar 2.000 penerima manfaat di Kecamatan Kertasari, dengan harapan dapat membantu meringankan beban warga yang sedang berjuang dalam situasi darurat.

Indriayu Afriana dari BPKH mengungkapkan harapannya terhadap bantuan ini. “Dengan adanya bantuan tanggap bencana ini, kami berharap dapat membantu masyarakat Kecamatan Kertasari yang terdampak bencana gempa bumi. Semoga bantuan ini bisa memberikan sedikit keringanan di tengah musibah yang sedang mereka hadapi,” ujarnya dalam acara penyerahan.

Kerjasama antara BPKH dan Rumah Zakat merupakan langkah penting dalam upaya pemulihan pascabencana. Melalui program ini, diharapkan masyarakat dapat segera bangkit dari keterpurukan yang diakibatkan oleh gempa bumi. Bantuan yang disalurkan bukan hanya bersifat fisik, tetapi juga diharapkan mampu memberikan dukungan moral bagi warga, sehingga mereka merasa tidak sendirian dalam menghadapi tantangan berat ini.

Dalam situasi darurat seperti ini, keterlibatan berbagai pihak sangat diperlukan. Kolaborasi antara pemerintah, lembaga nonprofit, dan masyarakat merupakan kunci dalam mempercepat pemulihan pascabencana. Selain itu, kegiatan seperti ini juga mengajak masyarakat untuk saling bahu-membahu dan membantu satu sama lain, sehingga ikatan sosial dapat terjaga dengan baik.

Kepala BPBD Kabupaten Bandung, Drs. Ukasuska Pujiutama, M.Msi, menyatakan bahwa bantuan ini sangat berarti bagi masyarakat. 

Melalui penyaluran bantuan tanggap darurat ini, diharapkan masyarakat Kabupaten Bandung, khususnya di Kecamatan Kertasari, dapat merasakan manfaat langsung dan mulai memulihkan kembali kehidupan mereka setelah mengalami bencana. Inisiatif seperti ini menjadi contoh nyata dari kepedulian masyarakat dan lembaga terhadap sesama dalam masa-masa sulit.