Selain mendorong pembangunan infrastruktur, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung juga akan membangun sosial masyarakat. Salah satunya adalah mencanangkan tiga program sosial.

Ketiga program sosial tersebut menurut Walikota Bandung, Ridwan Kamil, seperti dikutip situs resmi kota Bandung, adalah program maghrib mengaji, program ayo bayar zakat dan program family help family.

Untuk program magrib mengaji, pemkot bandung akan didistribusikan sejumlah guru mengaji yang terdata dan disesuaikan dengan sejumlah mesjid yang akan menerima. Nantinya setiap bada Maghrib setiap anak harus ke mesjid, dan tidak ada yang berkeliaran di jam waktu tersebut.

Melihat potensi membayar zakat di Bandung masih sangat besar, sehingga pemkot Bandung berupaya mengajak masyarakat Bandung untuk membayar zakat, hal itu dilakukan dalam bentuk kampanye – kampanye bayar zakat. Sementara program Family Help Family dalam waktu dekat akan dilaunching.

Kang Emil menjelaskan bahwa program tersebut digulirkan karna banyak orang baik di Indonesia yang merasa kebingungan menyalurkan kebaikannya. Maka dari itu pemkot Bandung akan membuatkan sistem untuk mewadahi hal tersebut, dengan harapan masalah sosial di Bandung tidak harus mengandalkan pemerintah.

Program ini diarahkan untuk membuka kesempatan bagi keluarga miskin di Bandung, seperti pemberian modal usaha, peluang kerja dan beasiswa pendidikan.